Operator
Operator-operator yang disediakan C++ berupa keyword atau karakter khusus. Operator-operator
ini cukup penting untuk diketahui karena merupakan salah satu dasar bahasa C++.
Assignation (=).
Operator assignation digunakan untuk memberikan nilai ke suatu variable.
a = 5;
Memberikan nilai integer 5 ke variabel a. Sisi kiri dari operator disebut lvalue (left value) dan sisi kanan disebut rvalue (right value). lvalue harus selalu berupa variabeldan sisi kanan dapat berupa konstanta, variabel, hasil dari suatu operasi atau kombinasi dari semuanya.
Contoh : int a, b; // a:? b:?
a = 10; // a:10 b:?
b = 4; // a:10 b:4
a = b; // a:4 b:4
b = 7; // a:4 b:7
Hasil dari contoh diatas, a bernilai 4 dan b bernilai 7.Contoh : a = 2 + (b = 5);
equivalen dengan :
b = 5;
a = 2 + b;

Arithmetic operators ( +, -, *, /, % )
+ addition
- subtraction
* multiplication
/ division
% module
Compound assignation operators
(+=, -=, *=, /=, %=, >>=, <<=, &=, ^=, |=)
contoh :
value += increase; equivalen dengan value = value + increase;
a -= 5; equivalen dengan a = a - 5;
a /= b; equivalen dengan a = a / b;
price *= units + 1; equivalen dengan price = price * (units + 1);
Increase (++) and decrease (--).
Contoh :
a++;
a+=1;
a=a+1;
Contoh diatas adalah equivalen secara fungsional. Nilai a dikurangi 1.
Operator Increase dan Decrease dapat digunakan sebagai prefix atau suffix. Dengan kata lain dapat dituliskan sebelum identifier variabel (++a) atau sesudahnya (a++). operator increase yang digunakan sebagai prefix (++a), Perbedaannya terlihat pada tabel dibawah ini :
Pada contoh 1, B ditambahkan sebelum nilainya diberikan ke A. Sedangkan contoh 2, Nilai B diberikan terlebih dahulu ke A dan B ditambahkan kemudian.
Relational operators ( ==, !=, >, <, >=, <= )
Untuk mengevaluasi antara 2 ekspresi, dapat digunakan operator Relasional. Hasil dari operator ini adalah nilai bool yaitu hanya berupa true atau false, atau dapat juga dalam nilai int, 0 untuk mereprensentasikan "false" dan 1 untuk merepresentasikan "true". Operator-operator relasional pada C++ :
== Equal
!= Different
> Greater than
< Less than
>= Greater or equal than
<= Less or equal than
Contoh :
(7 == 5) would return false.
(5 > 4) would return true.
(3 != 2) would return true.
(6 >= 6) would return true.
(5 < 5) would return false.
Contoh, misalkan a=2, b=3 dan c=6 :
(a == 5) would return false.
(a*b >= c) would return true since (2*3 >= 6) is it.
(b+4 > a*c) would return false since (3+4 > 2*6) is it.
((b=2) == a) would return true.

Logic operators ( !, &&, || ).
Operator ! equivalen dengan operasi boolean NOT, hanya mempunyai 1 operand, berguna untuk membalikkan nilai dari operand yang bersangkutan. Contoh :
!(5 == 5)
returns false because the expression at its right (5 == 5) would be true.
!(6 <= 4) returns true because (6 <= 4) would be false.
!true returns false.
!false returns true.

operator Logika && dan || digunakan untuk mengevaluasi 2 ekspresi dan menghasilkan 1 nilaiakhir. mempunyai arti yang sama dengan operator logika Boolean AND dan OR. Contoh :
Contoh :
( (5 == 5) && (3 > 6) ) returns false ( true && false ).
( (5 == 5) || (3 > 6)) returns true ( true || false ).

Conditional operator ( ? ).
operator kondisional mengevaluasi ekspresi dan memberikan hasil tergantung dari hasil evaluasi (true atau false). Sintaks :

condition ? result1 : result2

Jika kondisi true maka akan menghasilkan result1, jika tidak akan menghasilkan result2.
7==5 ? 4 : 3 returns 3 since 7 is not equal to 5.
7==5+2 ? 4 : 3 returns 4 since 7 is equal to 5+2.
5>3 ? a : b returns a, since 5 is greater than 3.
a>b ? a : b returns the greater one, a or b.

Bitwise Operators ( &, |, ^, ~, <<, >> ).
Operator Bitwise memodifikasi variabel menurut bit yang merepresentasikan nilai yang disimpan,
atau dengan kata lain dalam representasi binary.
Prioritas pada operator
Contoh :
a = 5 + 7 % 2
Jawaban dari contoh diatas adalah 6. Dibawah ini adalah prioritas operator dari tinggi ke rendah :

Referensi :
Andri Kristanto. 2003. “Struktur Data dengan C++”. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2. Budi Sutedjo, Michael A.N. 2000. “Algoritma dan Teknik Pemrograman”. Yogyakarta: ANDI OFFSET. 3. Fathul Wahid. 2004. “Dasar-Dasar Algoritma dan Pemrograman”. Yogyakarta: ANDI OFFSET. 4. Heri Sismoro, Kusrini Iskandar. 2004. ”Struktur Data dan Pemrograman dengan Pascal”. Yogyakarta:ANDI OFFSET. 5. Insap Santosa. 2004. ”Struktur Data Menggunakan Turbo Pascal 6.0”. Yogyakarta: ANDI OFFSET. 6. Rinaldi Munir, Leoni Lidya. 2002.
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top